Kamis, 30 Januari 2020

[New post] Pemerintah Putuskan Biaya Haji di 2020 Tak Naik

perkasafuturesbpp posted: " KONTAK PERKASA FUTURES -  Pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR RI menyepakati besaran rata-rata Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Tahun 1441H/2020M atau biaya yang dibayar langsung oleh jemaah sebesar Rp 35.235.602. "Biaya"

Uang Beredar di Desember 2019 Capai Rp 6.138,3 Triliun

KONTAK PERKASA FUTURES  - Likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) tumbuh melambat pada Desember 2019.

Posisi M2 pada Desember 2019 tercatat Rp 6.138,3 triliun atau tumbuh 6,6 persen (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 7,1 persen (yoy).

Dikutip dari laporan Bank Indonesia, Jumat (31/1/2020), perlambatan pertumbuhan M2 disebabkan oleh melambatnya pertumbuhan komponen uang beredar dalam arti sempit (M1) dan surat berharga selain saham.

Uang beredar dalam arti sempit (M1) tumbuh melambat, dari 10,5 persen (yoy) pada November 2019 menjadi 7,5 persen (yoy) pada Desember 2019, terutama disebabkan oleh perlambatan pertumbuhan uang kartal dan giro rupiah.

Perlambatan juga terjadi pada surat berharga selain saham, dari 31,3 persen pada bulan sebelumnya menjadi 26,5 persen (yoy) pada Desember 2019.

Sementara itu, komponen uang kuasi tumbuh meningkat, terutama didorong oleh pertumbuhan giro valas, sehingga menjadi faktor penahan perlambatan pertumbuhan uang beredar yang lebih dalam.

Berdasarkan faktor yang memengaruhi, perlambatan M2 pada Desember 2019 disebabkan oleh perlambatan pertumbuhan aktiva luar negeri bersih dan aktiva dalam negeri bersih. Pertumbuhan aktiva luar negeri bersih melambat, dari 4,6 persen (yoy) pada November 2019 menjadi 4,4 persen (yoy).

Sementara itu, perlambatan pertumbuhan aktiva dalam negeri bersih terutama disumbang oleh penyaluran kredit yang melambat menjadi 5,9 persen (yoy) dari capaian pada bulan sebelumnya sebesar 7 persen (yoy).

Di sisi lain, operasi keuangan pemerintah justru tercatat ekspansi sebesar 3,7 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan ekspansi bulan sebelumnya sebesar 2,4 persen (yoy). Ekspansi operasi pemerintah tersebut sekaligus menjadi faktor penahan perlambatan M2 lebih dalam lagi.


Rabu, 29 Januari 2020

[New post] Kinerja Industri Keuangan Indonesia Selama 2019 Masih Positif

perkasafuturesbpp posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kinerja industri keuangan Indonesia sepanjang 2019 masih positif. Padahal di dunia tengah dihadapkan sentimen negatif seperti salah satunya resiko perang dagang AS-China. Ekonom Bank Da"

Gubernur BI Yakinkan Investor Tanam Modal di Indonesia

PT KONTAK PERKASA FUTURES - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, meyakini bahwa saat ini adalah kesempatan yang baik untuk melakukan investasi di Indonesia. Hal ini didasari oleh kondisi Indonesia yang semakin baik, ketahanan Indonesia semakin kuat, stabilitas ekonomi nasional terjaga, dan momentum pertumbuhan berlanjut di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Indonesia mampu menjadi salah satu performer terbaik di Asia dalam mempertahankan stabilitas ekonomi selama tahun 2019. Demikian disampaikan dalam acara Visionary Talk yang merupakan bagian dari rangkaian acara Annual Investment Forum 2020 yang diadakan di Bali, pada hari ini (30/1/2020).
Pada kesempatan tersebut Perry juga menyampaikan bahwa salah satu kunci dalam memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia adalah melalui bauran kebijakan. Di tengah pelemahan ekonomi global yang masih berlanjut, bauran kebijakan Bank Indonesia yang akomodatif akan dilanjutkan pada tahun 2020.
Seluruh instrumen bauran kebijakan Bank Indonesia diarahkan untuk mendukung momentum pertumbuhan ekonomi. Suku bunga kebijakan moneter diturunkan, likuiditas dikendurkan, dan stabilisasi nilai tukar Rupiah dilakukan. Pelonggaran kebijakan makroprudensial juga kembali ditempuh.
Bauran kebijakan moneter dan makroprudensial akomodatif ini ditujukan untuk meningkatkan intermediasi perbankan dan pembiayaan ekonomi lainnya dari sisi penawaran maupun permintaan. Kebijakan akomodatif juga terus ditempuh di bidang sistem pembayaran yang difokuskan pada penguatan instrumen dan infrastruktur publik berbasis digital, termasuk implementasi QR Code Indonesian Standard (QRIS).
Kebijakan terkait pendalaman pasar keuangan, dan pengembangan ekonomi keuangan syariah juga terus dilakukan untuk mendorong momentum pertumbuhan ekonomi.
Annual Investment Forum 2020 merupakan acara yang diadakan secara rutin setiap tahun oleh Bank Indonesia.
Acara ini juga dirangkaikan dengan acara seminar internasional yang menghadirkan pembicara yang berasal dari kalangan ekonom, pengelola investasi perbankan, pengelola aset global serta bank sentral dari berbagai negara.
Salah satu topik bahasan adalah terkait Pandangan Global dalam Prespektif Ekonomi dan Politik dengan para pembicara yaitu Jenny Coso (Goldman Sachs Asset Management), Peter Mumford (Euro Asia) dan Andre Da Silva (HSBC). Acara ini dihadiri oleh 150 peserta yang terdiri dari berbagai institusi, termasuk bank sentral dari berbagai negara, pejabat pemerintah, pengelola aset perbankan dan kalangan internal Bank Indonesia.
Melalui forum ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama melalui pertukaran pengalaman dan ide-ide terkait pengelolaan cadangan devisa serta cara mengatasai tantangan pengelolaan cadangan devisa saat ini.

Selasa, 28 Januari 2020

[New post] Dampak Virus Corona, Pemerintah Sasar Turis Australia dan AS

perkasafuturesbpp posted: " PT KONTAK PERKASA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Wishnutama menyampaikan meski hingga kini belum ada data persis mengenai dampak kunjungan turis dari Cina karena Virus Corona namun antisipasi dengan membidik potensi dari negara lain "

Rupiah Menguat Sejalan Optimisme Mata Uang Negara Asia

PT KONTAK PERKASA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada perdagangan Rabu pekan ini. Penguatan ini disebabkan penguatan yang juga terjadi di mata uang utama negara-negara asia lainnya.
Mengutip Bloomberg, Rabu (29/1/2020), rupiah dibuka di angka 13.624 per dolar AS, menguat jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 13.644 per dolar AS.
Sejak pagi hingga siang hari ini, nilai tukar rupiah bergerak di kisaran 13.623 per dolar AS hingga 13.635 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah masih mampu menguat 1,71 persen.
Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah dipatok di angka 13.634 per dolar AS, menguat jika dibandingkan dengan sehari sebelumnya yang ada di angka 13.647 per dolar AS.
"Pagi ini mata uang kuat Asia yakni dolar Hong Kong dan dolar Singapura dibuka menguat terhadap dolar AS. Kemungkinan rupiah terbawa menguat," kata Kepala Riset Samuel Aset Manajemen Lana Soelistianingsih seperti dikutip dari Antaranews, Rabu (29/1/2020).
Dari eksternal, wabah virus corona yang bersumber dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China, mulai dikhawatirkan mengganggu perekonomian negara kuat ekonomi tersebut.
Virus tersebut berjangkit pada tahun baru China yang mestinya merupakan momentum terbaik ekonomi China.
Penyebaran virus tersebut menimbulkan gangguan di beberapa sektor yaitu transportasi, pembatalan tur, dan penjualan ritel.
Bahkan Menteri Ekonomi Jepang memperingatkan wabah tersebut bisa menurunkan keuntungan perusahaan serta produk pabrik Jepang.
Jika situasi ini membutuhkan waktu lebih lama, Jepang khawatir hal tersebut dapat merusak ekspor Jepang karena turunnya konsumsi dan produksi di China. China merupakan negara tujuan ekspor kedua terbesar Jepang.
Lana memperkirakan rupiah pada hari ini bergerak di kisaran Rp13.620 per dolar AS hingga Rp13.650 per dolar AS.
Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Rabu menunjukkan rupiah menguat menjadi Rp13.634 per dolar AS dibanding hari sebelumnya di posisi Rp13.647 per dolar AS.

BACA JUGA : 

Pasokan Minyak Sawit Nasional Hanya Cukup hingga Program B50

Senin, 27 Januari 2020

[New post] Rupiah Masih Tertekan Kekhawatiran Dampak Virus Corona

perkasafuturesbpp posted: " KONTAK PERKASA FUTURES - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan Selasa pekan ini. Pelemahan rupiah ini masih dipengaruhi oleh kekhawatiran dampak virus Corona. Mengutip Bloomberg, Selasa (28/1/2020), rupiah dib"