Rabu, 24 Juni 2020

[New post] Dow Jones Anjlok Lebih dari 700 Poin Dipicu Bangkitnya Kembali Kasus Corona

perkasafuturesbpp posted: " PT KONTAK PERKASA - Saham di Amerika Serikat turun tajam pada perdagangan Rabu. Hal ini didorong meningkatnya jumlah kasus virus corona yang mengurangi harapan pemulihan ekonomi. Dikutip dari CNBC, Kamis (25/6/2020), Dow Jones Industrial Average turun"

Selasa, 23 Juni 2020

[New post] Gara-Gara Corona, Kemiskinan Indonesia Diprediksi Naik 9,7 Persen di 2020

perkasafuturesbpp posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES - Tahun ini, kemiskinan di Indonesia diperkirakan mengalami kenaikan utamanya imbas pandemi Covid-19 mencapai 9,7 persen, atau lebih tinggi 0,5 poin dari tingkat kemiskinan bulan September 2019. Dengan demikian, Direktur Pen"

Rupiah Menguat Didorong Potensi Pemulihan Ekonomi Global

PT KONTAK PERKASA FUTURES  - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat pada perdagangan Rabu ini. Penguatan rupiah ini didorong oleh potensi pemulihan ekonomi global.
Mengutip Bloomberg, Rabu (24/6/2020), rupiah dibuka di angka 14.135 per dolar AS, menguat jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 14.161 per dolar AS.
Namun menjelang siang, rupiah kembali melemah ke 14.142 per dolar AS.
Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.110 per dolar AS hingga 14.157 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah telah melemah 1,99 persen.
Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah dipatok di angka 14.160 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan patokan sebelumnya yang ada di angka 14.265 per dolar AS.
"Hari ini ada potensi penguatan untuk rupiah terhadap dolar AS karena pasar kembali merespons positif potensi pemulihan ekonomi di tengah pandemi," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra dikutip dari Antara, Rabu (24/6/2020).
Data indeks aktivitas manufaktur dan sektor jasa yang dirilis kemarin di kawasan Eropa, Australia dan AS, menunjukkan pemulihan.
Menurut Ariston, hal tersebut juga memberi bukti pembukaan ekonomi dibutuhkan untuk memulihkan perekonomian d itengah pandemi.
Selain itu, lelang sukuk kemarin memperlihatkan minat investor yang masih tinggi terhadap Indonesia.
"Pemerintah berhasil menjual surat berharga melebihi target, yang berarti minat cukup tinggi. Dan ini positif untuk rupiah," ujar Ariston.
Ariston memperkirakan rupiah hari ini berpotensi menguat ke Rp14.050 per dolar AS dengan potensi resisten di Rp14.200 per dolar AS.
Pada Selasa (23/6) lalu, rupiah melemah 12 poin atau 0,08 persen menjadi Rp14.162 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.150 per dolar AS.

baca juga : 
Jumlah Penderita Covid-19 Terus Naik, Harga Minyak Turun

[New post] Sri Mulyani Beberkan Anggaran Kementerian yang Sering Jadi Temuan BPK

perkasafuturesbpp posted: " KONTAK PERKASA FUTURES  - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa seluruh anggaran belanja di setiap Kementerian Lembaga (K/L) saat ini akan difokuskan untuk meningkatkan kinerja birokrasi yang efisien dan efektif. Mengingat banyak te"

Tangani Corona, Anggaran Kementerian ESDM Dipangkas Jadi Rp 6,2 Triliun

KONTAK PERKASA FUTURES  - Pandemi Corona tidak hanya melumpuhkan ekonomi nasional, namun memaksa Kementerian dan Lembaga untuk memangkas anggaran belanja mereka sebagai salah satu bentuk keturutsertaan penanganan pandemi.
Tidak terkecuali Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam paparannya saat melakukan Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR menyampaikan, anggaran belanja kementerian dipotong Rp 3,46 triliun untuk menangani Corona.
"Dari pagu APBN sebesar RP 9,6 triliun, dipangkas dengan penyesuaian penanganan Covid-19 sebesar Rp 3,46 triliun sehingga pagu akhir setelah penyesuaian ialah RP 6,216 triliun," ujar Arifin di Ruang Rapat Komisi VII, Selasa (23/6/2020).
Adapun, terdapat beberapa output ESDM yang terkena dampak pemotongan pagu ini. Pertama, infrastruktur migas seperti jargas, konkit nelayan, konkit petani dan konversi Mitan ke LPG 3 kg. Sebelum adanya Corona, anggaran yang disediakan ialah Rp 3,728 triliun. Setelah adanya Corona, anggaran dipangkas Rp 2,256 triliun menjadi Rp 1,471 triliun.
Kedua, infrastruktur EBTKE yang tadinya anggaran Rp 1,173 triliun dipotong Rp 562,89 triliun menjadi Rp 610,7 triliun.
Ketiga ialah infrastruktur Bageol, termasuk proyek sumur bor air tanah, pos pengamatan gunung api, sistem mitigasi bencana geologi dan Pusat Informasi Geologi Geopark. Anggaran awalnya ialah Rp 619,08 triliun, dipangkas Rp 231,49 triliun menjadi Rp 387,585 triliun.
"Lalu untuk kegiatan non infrastruktur seperti perjalan dinas, paket meeting, renovasi, pengadaan peralatan, honorarium dan lain-lain dari Rp 4,145 triliun dipangkas Rp 3,746 triliun menjadi Rp 389,942 triliun," katanya.

baca juga : 

Senin, 22 Juni 2020

[New post] Program Ini akan Jadi Acuan Bagi Pemerintah Kembangkan UMKM

perkasafuturesbpp posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki berharap program Kertas Kerja UMKM Policy Center yang diselenggarakan oleh Ikatan Alumni UI (ILUNI) ke depan, bisa memberikan sumbangsih pemikiran dan solusi bagi persoalan UMKM.  "Kam"

Rupiah Tergelincir Dipicu Gelombang Kedua Corona

PT KONTAK PERKASA FUTURES  - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah pada perdagangan awal pekan ini.
Mengutip Bloomberg, Senin (22/6/2020), rupiah dibuka di angka 14.107 per dolar AS melemah jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 14.100 per dolar AS.
Menjelas siang, rupiah terus bergerak melemah ke level 14.165 per dolar AS.
Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.107 per dolar AS hingga 14.165 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah masih melemah 2,16 persen.
Sedangkan berdasarkan Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah dipatok di angka 14.209 per dolar AS, menguat jika dibandingkan dengan patokan sebelumnya yang ada di angka 14.242 per dolar AS.
Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin, terkoreksi dipicu kekhawatiran terjadinya gelombang kedua pandemi COVID-19.
Rupiah dibuka melemah 45 poin atau 0,32 persen menjadi Rp14.145 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.100 per dolar AS.
"Berita penyebaran wabah COVID-19 yang terus meningkat seperti di AS, Jerman dan China sepanjang akhir pekan, bisa menjadi sentimen negatif ke aset berisiko hari ini." kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra dikutip dari Antara, Senin (22/6/2020).
Padahal, lanjut Ariston, ketiga negara tersebut sudah membuka kembali perekonomiannya dan wabah kembali meningkat.
"Banyak kejadian peningkatan penyebaran dan pasar memang sedang memperhatikan efek-efek dari new normal atau pelonggaran lockdown," ujar Ariston.
Menurut Ariston, sentimen negatif tersebut bisa memicu juga pelemahan rupiah sebagai salah satu aset berisiko.
Ariston memperkirakan rupiah hari ini berpeluang melemah ke arah resisten Rp14.200 per dolar AS dengan support di kisaran Rp14.050 per dolar AS.
Pada Jumat (19/6) lalu, rupiah melemah 22 poin atau 0,16 persen menjadi Rp14.100 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.078 per dolar AS.

BACA JUGA : 

125 Saham di Zona Hijau, IHSG Dibuka Menguat ke 4.951,41